Kesibukan duniawi merajai segenap pelusuk jiwa,
Di balik kerlipan sang mata yang berpasangan,
Di kala siang berganti malam,
Yang berlegar hanyalah lelah kehidupan.
Kita sudah terbiasa dengan carta kehidupan.
Paginya untuk dunia,
Malamnya untuk rehat daripada dunia.
Tiada sesaat untuk digunakan untuk berhenti mentadabbur alam,
Alam dan isinya
Serta Penciptanya yang Maha Kuasa.
Allah..Allah..Allah..
Ayuh berhenti sebentar,
Pejamkan matamu sayang,
Istirehatlah seketika daripada dunia,
Tenangkan jiwamu dan ingatlah asal usulmu,
Jangan terlalu difikirkan tentang dunia.
No comments:
Post a Comment